*DON’T LOVE ME, PLEASE!
(2)*
“Oh iya, I’m forget it. Sakura, perkenalkan ini Nicky
Byrne. Nicky adalah temanku dari kecil dan dia temanku di Boyband. Maaf kalau
kamu baru mengenalnya walau sepertinya kamu sudah sering melihatnya dirumahku.”
Bryan memperkenalkan seorang lelaki berwajah manis dan imut disebelahnya.
(Westlifers : Sudah tau kok kalau Nicky itu memang manis & imut)
“Hi! Nice to meet you again, Sakura” Lelaki berwajah manis
dan imut itu tersenyum ramah padaku yang membuatnya semakin terlihat menawan.
“Nice to meet you too, Nicky” jawabku ramah.
“Sudah ku duga kamu itu memang wanita yang cantik dan
ramah…” kata Nicky kepadaku. “Hahaha… Ku rasa itu sangat berlebihan… Kamu juga
adalah pria yang manis dan ramah” jawakbu seraya tersenyum. (#TeamByrne siapkan tombak)
“Hahaha… Baru kali ini ada yang bilang wajahku manis,
biasanya yang lain bilang kalau wajahku ini tampan, imut, dan lain-lain deh..”
Nicky tersenyum lembut padaku. Aku hanya tertawa kecil.
*Di Villa Keluarga
McFadden*
“Akhirnya sampai juga… Come on, Sakura. Kita pakai satu
kamar berdua saja, soalnya kamar-kamar disini 3 kali lipat lebih luas dari
kamarku.” Suzane menarik tanganku. Aku pun hanya mengikutinya di belakangnya
sambil membawa koperku.
*Didalam salah satu kamar
di Villa McFadden*
“Huft! I’m so tired now. I want take a bath now” aku
mengambil handuk di koperku dan pergi ke kamar mandi.
“Agak dipercepat dikit ya!” pinta Suzane. “Oke” jawabku
singkat.
*Selesai Mandi*
“Suzane, sudah giliranmu untuk mandi” aku membangunkan
Suzane yang sedang tiduran sambil membaca sebuah novel. “Oh, Oke. Hairdryer nya
ambil saja ditas tanganku” Suzane langsung menaruh novelnya dan mengambil
handuk di kopernya lalu pergi ke kamar mandi.
Aku mengambil hairdryer dari tas tangan Suzane. Lalu
mencolokan dan menyalakan hairdryer tersebut. Aku pun langsung mengeringkan
ramburku menggunakan hairdryer tersebut didepan cermin.
*Setelah Suzane mandi*
“Oh iya. Nanti teman-teman Bryan yang di Boyband akan
datang dan menginap di Villa ini” Suzane berbicara sambil mengeringkan
rambutnya menggunakan hairdryer.
“Wow! Pasti suasananya akan menjadi ramai dan itu pasti
seru, bagus kan?” tanyaku. “Umm… Iya sih. Tapi aku bakalan malu banget, karena
aku menyukai salah satu dari mereka” jawab Suzane malu-malu.
“Oh ya? Who’s his name?” tanyaku penasaran. “I don’t know.
Tapi, dia orang yang menolongku ketika aku terjatuh saat mengendarai kuda
minggu lalu” Suzane tersenyum malu-malu.
“Hahaha… I know, orangnya itu pasti tinggi dan tampan, iya
kan?” tanyaku pasti. “Hahaha… Kamu tau banget deh tipe cowokku yang seperti
apa” jawab Suzane dengan agak tertawa. (Hayoo siapa??? :D) -> {nanya ke para Westlifers}
*5 jam kemudian*
‘Ting Tong’ bel Villa berbunyi pada saat aku, Suzane,
Bryan, dan Nicky sedang menikmati hidangan makan malam.
“Itu pasti Shane, Kian, dan Mark” Nicky menaruh gelas
minumnya yang tadi dipegangnya. “Biar aku saja yang membuka pintu” Bryan
berdiri dari kursinya dan langsung berjalan kepintu depan.
*15 menit kemudian*
Aku, Suzane, dan Nicky telah selesai menikmati hidangan makan
malam sejak 5 menit yang lalu. Sekarang aku dan Suzane tengah membereskan meja
makan. Kemudian tiba-tiba Bryan datang ke meja makan bersama tiga cowok tampan
lainnya. Melihat kedatangan mereka Suzane langsung berdiri dibelakangku dengan
wajah yang mulai agak memerah. Aku tau salah satu dari 3 cowok tampan yang
dibawa Bryan ini adalah orang yang Suzane cintai. (Tapi yang mana??!! O.o)
“Suzane, tolong berikan mereka bertiga hidangan makan malam
ya!” pinta Bryan ke Suzane. “Sakura, tolong bantu aku” Suzane langsung menarik
tanganku.
*Didapur*
“Sakura, tolong kamu bawa makanannya dulu ke meja makan ya…
Aku mau membuat minumannya” pinta Suzane. “Oke” jawabku singkat.
“Sakura!!!!” tiba-tiba seseorang mengagetkanku dari
belakang. (^-^)
#Lanjut next time ya ^-^
#Thank you so much for reading my story (^-^)
#I’m sorry if my story make you feel boring (^-^)v
#Thank you so much for reading my story (^-^)
#I’m sorry if my story make you feel boring (^-^)v
Tidak ada komentar:
Posting Komentar